Sebenarnya ada banyak eksperimen gila yang cukup bertentangan dengan moral dan kemanusiaan di sepanjang sejarah dunia. Penelitian tersebut tidak semuanya memberikan hasil yang bermanfaat terkadang ada juga yang hanya membahayakan objek eksperimen.

Melalui penelitian dunia memang banyak berubah tapi pernahkah Anda membayangkan ada banyak nyawa yang harus dikorbankan untuk melakukannya? Sebenarnya hal tersebut bukan rahasia lagi, bahkan banyak ilmuwan yang berpendapat bahwa dibutuhkan pengorbanan untuk menciptakan penemuan yang mampu menyelamatkan manusia.

Eksperimen Tergila Sepanjang Sejarah Dunia

Mengorbankan keselamatan manusia dan hewan untuk objek penelitian bukanlah sesuatu yang dibenarkan. Tapi hal tersebut justru banyak dilakukan negara-negara barat yang selalu berkoar-koar tentang HAM, kemanusiaan, dan kelestarian lingkungan. Berikut beberapa contoh eksperimen tergila sepanjang sejarah yang mungkin belum banyak diketahui orang.

1. Perkawinan Antara Manusia & Kera

Ilmuwan asal Rusia, Ilya Ivanovich Ivanov membuat penelitian hibrida paling aneh dan tidak masuk akal. Dia merupakan seorang ilmuwan yang ahli pada bidang inseminasi buatan dan hibridisasi interspesifik.

Dalam menjalankannya, Ivanov rela menempuh perjalanan ke wilayah Guinea di Afrika Barat untuk mencoba mengawinkan manusia dengan kerat.  Disinyalir eksperimen gila ini dilakukan saat untuk mendapatkan prajurit yang sangat kuat.

Seperti kabar yang beredar, Rusia dan Amerika saling bersaing dalam masalah kekuatan militer. Eksperimen tersebut termasuk salah satu upaya Rusia untuk mengungguli Amerika dari segi pasukan militer.

Eksperimen gila tersebut akhirnya gagal namun Ivanov berhasil mengawinkan beberapa jenis hewan seperti

• Zebra dan keledai yang diberi nama zeedonk
• Banteng dan sapi yang diberi nama zubron
• Sapi dan kijang
• Kelinci percobaan hingga tikus

2. Memasukkan Jarum ke Dalam Mata

Anda mungkin sudah tidak asing dengan Isaac Newton, ilmuwan terkenal ini sering melakukan eksperimen menggunakan tubuhnya sendiri. Salah satu yang paling berbahaya adalah memasukkan jarum tumpul ke bagian antara kelopak dan biji matanya.

Eksperimen ekstrem tersebut dilakukan untuk mengetahui bagaimana mata manusia menerima dan memproses cahaya yang melewati lensa mata. Eksperimen tersebut cukup berisiko meskipun begitu setidaknya dia berhasil mengembangkan teori mengenai spektrum cahaya.

3. Menguji Coba Vaksin HIV ke Dirinya Sendiri

Pradeep Seth adalah seorang ahli virologi dari India yang pernah melakukan eksperimen berbahaya pada tahun 2003. Seth menyuntikkan vaksin HIV yang ia kembangkan ke tubuhnya sendiri tapi untungnya tidak terjadi masalah yang fatal dan tubuhnya baik-baik saja.

Meskipun tubuhnya tidak mengalami reaksi negatif formula vaksin HIV yang dikembangkan belum cukup efektif untuk mencegah penyakit infeksi tersebut. Eksperimen yang dilakukan Seth ini termasuk penelitian paling gila sepanjang sejarah dunia.

4. Menelan Kantong Berisi Makanan

Lazzaro Spallanzani adalah seorang ilmuwan asal Italia yang melakukan eksperimen aneh untuk meneliti proses pencernaan manusia. Pada tahun 1700-an dia melakukan eksperimen tersebut dengan menelan kantong kecil berisi makanan yang terbuat dari linen.

Setelah menelan kantong tersebut dia memuntahkan kembali secara bergantian di berbagai tahap proses pencernaan. Melalui eksperimen tersebut Spallanzani ingin mencari tahu bagaimana proses makanan dipecah saat berada di pencernaan.

5. Memasang Kateter di Organ Jantung

Umumnya kateter dipasang di saluran kencing untuk mempermudah buang air bagi pasien di rumah sakit. Seorang dokter asal Jerman bernama Werner Forssmann, melakukan eksperimen berbahaya kepada dirinya sendiri untuk mendeskripsikan cara kerja kateterisasi jantung.

Ia memasukkan kateter ke dalam pembuluh vena di lengan tubuhnya, kateter sepanjang 65 cm ditancapkan hingga ke organ jantungnya. Eksperimen gila ini memang sangat berisiko namun membawa banyak kemajuan dalam perkembangan kateterisasi jantung.

Eksperimen tergila sepanjang sejarah dunia tersebut memang sangat berisiko namun beberapa di antaranya sangat membantu dalam perkembangan dunia pengobatan medis. Kemajuan teknologi pengobatan di jaman sekarang tak lepas dari pengorbanan para ilmuwan dan objek eksperimen yang patut kita berikan apresiasi.